Sunnah yang Banyak Ditinggalakan

Mungkin banyak diantara kaum muslimin yang tidak mengamalkan sunnah ini atau bahkan tidak kenal dengan sunnah ini sama sekali, padahal dahulu Rasulullah -shollallohu alaihi wasallam- selalu membacanya dalam shalat sebelum salam.

Sahabat Ali bin Abi Thalib -rodhiallohu anhu- mengatakan: “… kemudian bacaan paling akhir (dalam shalat) yang dibaca beliau, diantara tasyahud dan salam adalah:

 

اللهُمَّ اغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، وَمَا أَسْرَفْتُ وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي، أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ، لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ

(Ya Allah, ampunilah aku, karena dosa yang kulakukan dahulu dan yang kulakukan belakangan, dosa yang kusembunyikan dan yang kutampakkan, dosa dari perbuatanku yang melampui batas dan dosa yang Engkau lebih tahu daripada diriku. Engkaulah Dzat yang mendahulukan dan yang mengakhirkan, tiada sesembahan yang berhak disembah selain Engkau)”. [HR. Muslim: 771].

Kalau Anda sudah menghapalnya, maka mulailah untuk mempraktekkannya. Beliau yang maksum saja selalu membaca doa ini, bagaimana dengan kita.

 

 

 

 

Ditulis Ustadz Dr. Musyaffa’ Ad Dariny MA, حفظه الله تعالى.

Diterbitkan Sabtu, 6 Februari 2016

Link: httapis://www.facebook.com/addariny.abuabdillah

Topics: