al-Haafizh adz-Dzahaby -rahimahullaah- mengatakan:
“Jika terjadi fitnah (pertikaian, huru-hara, haq & batil menjadi samar), maka:
Berpegang teguhlah pada as-Sunnah
Setialah dalam diam (jangan bicara kecuali yang haq dan jelas kemaslahatannya)
Jangan menyelami apa-apa yang bukan urusanmu.
Apa yang pelik bagimu (antara yang haq & batil -karena saking samarnya-), maka kembalikanlah kepada Allah (al-Quran) dan Rasul-Nya (as-Sunnah).
Dan berhentilah (pada batasan yang telah jelas),
Lalu katakanlah (pada perkara yang samar dan pelik bagimu): “Allaahu a’lam, -aku tidak tahu-“
Siyar A’laamin Nubalaa’ (20/141)
Ditulis Ustadz Johan Saputra Halim حفظه الله تعالى.
Diterbitkan Senin, 21 Desember 2020