Dari Al-Irbadh bin Sariyah, Rasulullah bersabda,

إِنَّ الرَّجُلَ إِذَا سَقَى امْرَأَتَهُ مِنَ الْمَاءِ أُجِرَ

*Seorang suami itu pasti diberi pahala ketika memberi minum isterinya*

Setelah mendengar hadits di atas Al-Irbadh lantas pulang ke rumah menemui isterinya sambil membawakan minuman. Setelah itu beliau menceritakan kepada isterinya hadits yang beliau dengar dari Rasulullah.

HR Ahmad, shahih li ghairihi.

Seorang suami yang shalih itu akan memuliakan isterinya.

Di antara aktivitas berpahala adalah membawakan atau membuatkan minuman untuk isteri tersayang.

Sahabat Nabi adalah orang yang sangat semangat mencari pahala dan bersegera dalam melakukan amal kebaikan.

Setelah mendengar hadits ini Sahabat Nabi, Al-Irbadh bin Sariyah langsung mempraktikkannya kepada isterinya. Beliau bawakan minuman untuk isterinya.

Saat pertama kali membaca hadits di atas, saya pun berupaya mengikuti jejak shahabat Nabi,Al-Irbadh bin Sariyah.

Syarat untuk bisa mengamalkan hadits ini adalah *menikah* terlebih dahulu.

Ada banyak peluang amal shalih dan aktivitas berpahala yang hanya bisa dilakukan setelah menikah.

 

Status Ustadz Aris Munandar, SS, MPI حفظه الله تعالى.

Diterbitkan Ahad, 4 Oktober 2020

Link:https://www.facebook.com/113425948700379/posts/3447942108582063/?app=fbl